Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2020

KPM Nusantara IAIN Parepare di LB-Eropa

Gambar
IAIN PAREPARE --- Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Nusantara IAIN Parepare akan dilaksanakan di Labuan Beropa (sering disebut LB-Eropa). Berdasarkan hasil Studi Kelayakan KPM IAIN Parepare, Rektor IAIN Parepare Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si menyimpulkan desa ini layak untuk dijadikan lokasi KPM. “Saya anggap daerah ini layak untuk dijadikan lokasi KPM Nusantara dan satu hal yang unik karena desa ini belum pernah tersentuh oleh perguruan tinggi manapun, sehingga kita lah yang mengawali pengabdian masyarakat di tempat ini,” jelasnya. Labuan Beropa merupakan nama sebuah desa yang ada di Kecamatan Laonti Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Luas Desa sekitar 20 kilometer persegi. Desa ini merupakan salah satu desa yang terluar, terpinggir, dan bahkan terisolasi. Hal ini dikarenakan untuk mengunjungi desa ini, hanya bisa ditempuh menggunakan jalur laut. Selain itu, listrik yang merupakan kebutuhan utama masyarakat juga sangat terbatas, hanya mengandalkan listrik tenaga surya saja. Untuk

BPK RI Pamit, Rektor Sebut BPK Sayang IAIN Parepare

Humas IAIN Parepare --- Masa waktu pemeriksaan Tim Auditor BPK RI terhadap laporan pertanggung jawaban keuangan IAIN Parepare tahun anggaran 2019 berakhir. Tim auditor ini menyelesaikan tugasnya setelah melakukan pemeriksaan selama 3 hari, yaitu 18-20 Februari 2020. Semalam, Kamis, 20/2/2020 Tim Auditor berpamitan kepada Rektor IAIN Parepare. Ahmad. S. Rustan selaku Rektor yang didampingi Kepala Biro AUAK, Hj. Musyarrafah Amin, Kabag AUK, Muh. Jafar, Kepala SPI, Tamsil Hadi dan sejumlah jajarannya menerima mereka di ruangan zona Akreditasi. Pertemuan yang dikemas non formal ini berlangsung dalam suasana santai, hangat dan penuh keakraban. Sesekali terdengar jok dan canda tawa diantara mereka. Dalam pertemuan tersebut, BPK melalui Ketua Timnya menyampaikan beberapa catatan hasil pemeriksaannya. "Ada beberapa temuan yang telah kami catat sebagai bahan evaluasi dan perlu diperhatikan dalam laporan pertanggung jawaban keuangan. Hal tersebut penting agar ke depannya tata kelola admini

Apa itu SPAN PTKIN?

Yuk... simak video berikut ini https://youtu.be/4shhNp6KbMM

Rapat Seleksi Calon Mahasiswa KPM Nusantara dan Dampingan

Gambar
IAIN PAREPARE --- Rapat seleksi calon mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Nusantara dan Dampingan dilaksanakan di Ruang Rapat LP2M, Kamis (20/2/2020). Rapat ini bertujuan untuk finalisasi mahasiswa yang akan mengikuti KPM Nusantara di Kendari, Labuan Beropa dan KPM Dampingan di Kabupaten Pinrang di Desa Mesakada. Turut hadir pejabat dari masing-masing fakultas yaitu Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Dr Kamal Zubair M. Ag, Dekan Tarbiyah Dr H Saepudin S Ag, M.Pd, Wakil Dekan (Wadek) 1 Fakultas Syariah dan Hukum Islam (FAKSHI) Dr Agus Muhcsin, M. Ag, Wadek 2 Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah Dr Musyarif, M. Ag. Pada kesempatan ini, panitia dan pejabat masing-masing fakultas duduk bersama menyeleksi daftar nama calon mahasiswa KPM Nusantara dan Dampingan yang telah disaring oleh fakultas berdasarkan keterampilan yang dimiliki. Muh Ahsan selaku Ketua Panitia menyampaikan tujuan seleksi ini adalah untuk memastikan mahasiswa yang berangkat KPM Nusantara dan damping

Pengumuman: Pembayaran UKT Diperpanjang

IAIN PAREPARE --- Bagi mahasiswa yang belum melakukan pembayaran UKT (Uang Kuliah Tunggal) semester genap tahun akademik 2019/2020, diberi kesempatan untuk melakukan pembayaran UKT sampai tanggal 21 Februari 2020 (sampai pukul 11:00 Wita). Registrasi online dan pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dilayani sampai tanggal 21 Februari 2020 pukul 16:00 Wita . Lihat-Pengumuman-Asli Download

Gelar Pertemuan Akademik, Fakshi Bahas Ujian Munaqasyah

Gambar
IAIN PAREPARE ---- Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam (Fakshi) IAIN Parepare menggelar pertemuan akademik, Kamis (20/02/20). Fakshi terakhir menyelenggarakan rapat akademik dibandingkan dengan fakultas lain, seperti Fakultas Tarbiyah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) dan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD). Rapat akademik Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam ini digelar di ruang seminar Fakshi. Hadir dalam pertemuan akademik, Dekan Fakultas Syariah dan Hukum Islam Dr. Hj. Rusdaya Basri, Wakil Dekan (Wadek) I Budiman, M.HI, Wakil Dekan II Agus Muchsin, Dr. Fikri selaku anggota senat, Amiruddin, S.Ag selaku Kasubbag AKA dan ketua-ketua Program Studi serta seluruh dosen yang ada pada lingkup Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam. Dekan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam menyampaikan kondisi perkuliahan selama semester ganjil. "Kepada dosen untuk lebih menertibkan mahasiswa dalam berpakaian dan untuk lebih tertib lagi menyetor RPS dan kontrak kuliah," tutur

Tim Debat Konstitusi Menuju Ajang Nasional

IAIN PAREPARE --- Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam menggelar seleksi Debat Konstitusi IAIN Parepare, Rabu (19/02/2029) di ruangan seminar Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam. Seleksi dilaksanakan dalam rangka memberikan motivasi untuk meningkatkan prestasi dan pembentukan generasi cerdas, kritis serta untuk mempersiapkan lomba Debat Konstitusi Tingkat Nasional. Kegiatan seleksi Debat Konstitusi ini didukung oleh Dekan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam Dr. Hj. Rusdaya Basri dan Wakil Dekan selaku pimpinan Fakultas. Seleksi Tim Debat Konstitusi ini diikuti oleh 4 Tim terbaik yang berasal dari Prodi Hukum Tata Negara (HTN), Hukum Pidana Islam, Hukum Keluarga Islam, dan Hukum Ekonomi Syariah.            Mosi Debat Konstitusi yang diperlombakan, yaitu “Rancangan Undang-Undang Omnibus Law”. Dewan juri, yakni Dr. M. Ali Rusdi, S.Thi, M.Hi, Andi Marlina, S.H, M.H, CLA, dan Rusdianto Sudirman S.H, M.H. Setelah mengamati prosesi debat yang berlangsung 2 sesi, selanjutnya dewan jur

Jabatan adalah Amanah

Oleh: M. Yasin Soumena (Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam) OPINI --- Sungguh terharu dan gembira pasti Anda rasakan saat mendapat gelar “pemimpin”. Tapi jangan Anda lupa bahwa gelar itu diperoleh dengan sebuah perjanjian demi Allah dan disaksikan banyak orang. Bukan itu saja, Al Quran yang berada di atas kepala pun turut menjadi saksi dan siap “menegur” Anda jika mengingkari sumpah yang diikrarkan itu. Kini, Anda resmi disebut pejabat, atau paling-tidak sudah punya kedudukan yang Anda mimpikan selama ini. Tapi, berhati-hatilah dengan sumpah, DEMI ALLAH. Jangan Anda mengira bahwa baju jas atau kerudung cantik yang Anda pakai pada saat bersumpah itu sesuatu yang sepele, sedang jas dan kerudung itu acapkali menjadi kusut atau robek bila dipakai secara terus menerus. Apakah Anda mengira bahwa, sumpah itu akan Anda alami secara terus menerus, sedang suatu saat Anda akan duduk seperti tamu-tamu yang hadir menyaksikan Anda. Semua akan lepas dan musnah sesuai seleksi alam. Ka

Rektor Sambut Kedatangan Tim Auditor BPK RI

Humas IAIN Parepare --- Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Ahmad S. Rustan menyambut dan menerima Tim Auditor Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) di ruangan kerjanya, Selasa, 18/2/2020. Nampak hadir mendampingi Rektor, para Wakil Rektor I, II dan III, Kepala Biro AUAK, dan Kepala SPI. Kehadiran Tim Auditor BPK RI di kampus IAIN Parepare dalam rangka melakukan pemeriksaan terhadap laporan pertanggung jawaban keuangan tahun anggaran 2020. Sesuai dengan schedule yang telah ditetapkan. Tim Auditor BPK RI ini akan menjalankan tugasnya di IAIN Parepare selama 3 hari, yaitu 18-20 Februari 2020. Rektor IAIN Parepare, Ahmad S. Rustan saat menyambut Tim Auditor BPK RI menyampaikan apresiasi dan menerima kehadiran Tim Auditor BPK RI secara terbuka untuk melaksanakan pemeriksaan di IAIN Parepare. "Silahkan teman-teman auditor melaksanakan tugasnya dan kami akan terbuka dan welcome untuk itu," sambut Rektor di depan Tim BPK. "Kami meyakini apa pun

Mahasiswa Apresiasi Pelaksanaan Rapat Kerja di Bali

Gambar
Humas IAIN Parepare --- Pelaksanaan Rapat Kerja Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang sukses dilaksanakan selama 4 hari di Bali diapresiasi positif oleh mahasiswa. Ketua Senat Mahasiswa (SEMA) dan Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Parepare memberikan pernyataan dan apresiasi atas penyelenggaraan Rapat Kerja tersebut, Ahad, 16/2/2020. Foto bersama Rektor, Wakil Rektor III, Ketua Dema dan Ketua Sema Aco Budi selaku Ketua Senat Mahasiswa mengaku jika dirinya sangat serius mengikuti Rapat Kerja tersebut. "Banyak informasi dan pengetahuan yang kami peroleh dari tempat ini. Hal tersebut, tentu saja menjadi bekal dan referensi bagi kami untuk merancang program kerja organisasi kemahasiswaan pada masa datang," kata Aco Budi. Ketua Senat Mahasiswa ini merasa terkesan dan menilai proses pelaksanaan Rapat Kerja sebagai sesuatu yang luar biasa. "Itu karena program kerja yang dibahas cukup visioner dan sesuai dengan tujuan bapak Rektor untuk membangun kampus eduw

IAIN Parepare Menuju Kampus Eduwisata

Gambar
Humas IAIN Parepare --- Ahmad S. Rustan mengusung gagasan menarik tentang pengembangan kampus IAIN Parepare pada masa datang. Rektor akan mengembangkan IAIN Parepare sebagai kampus eduwisata. Gagasan tersebut disampaikannya pada saat menutup acara Rapat Kerja di Hotel J4 Kuta Bali, Ahad, 16/2/2020. Penyerahan dokumen hasil Rapat Kerja Menurutnya, kampus eduwisata itu akan menjadi daya tarik dan distingsi IAIN Parepare bagi masyarakat khususnya bagi generasi milenial. Konsep eduwisata merupakan suatu program yang menggabungkan unsur kegiatan wisata ke dalam kegiatan pendidikan. "Kita akan mengadopsi desain estetika yang kita saksikan di beberapa destinasi wisata di Bali untuk kita kembangkan di kampus. Foto bersama peserta Rapat Kerja Secara fisik, kampus IAIN Parepare memiliki panorama alam yang cukup eksotik. Geografis kampus yang bebukitan dengan hamparan lautan yang tepat di depan kampus merupakan potensi yang menarik untuk dieksplorasi menjadi destinasi wisata di dalam kampus.

Lontara Paseng: Spirit Menghargai Budi

Oleh: Dr Agus Muchsin, M. Ag  (Wakil Dekan Bidang AUPK Fakultas Syariah dan Hukum Islam IAIN Parepare) IAIN PAREPARE ---- Narekko purani riaccinaungi passiring bolana tauwe tempeddinni rinawa-nawa maja Artinya : Kalau kita sudah berteduh di bawah atap rumahnya seseorang, sudah tidak boleh lagi dibenci (diusahakan ia binasa). Pappaseng to riolo kali ini menarik untuk didalami karena di satu sisi menanamkan sikap menghargai budi orang lain bisa berdampak positif, namun sebaliknya di sisi lain berdampak negatif ketika diperhadapkan dengan ahli retorika dengan kemampuan pertunjukan aksi penguasaan panggung untuk mengelabui mata, atau sebut saja sandiwara politik. Diskusi ini marak bukan hanya di kalangan akademisi konsentrasi politik, tapi hampir semua stratifikasi sosial menjadikannya sebagai isu hangat seperti di pasar, pangkalan ojek, pos roda, warung kopi, kampus, masjid dan lain-lain. Konklusi dari fenomena diskusi bebas tersebut berkisar pada kreadibilitas para pelakon politik ya

Rapat Kerja Hasilkan 240 Paket Program Kerja

Gambar
Humas IAIN Parepare --- Rapat Kerja Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare yang diselenggarakan selama 4 hari, yaitu 13-16 Februari 2020 di Hotel J4 Kuta Bali berjalan efektif dengan menghasilkan sekitar 240 program kerja untuk tahun anggaran 2021. Kepala Ma'had al- Jamiah, Abu Bakar Juddah presentasi di depan tim reviewer jelang acara penutupan Hal tersebut terungkap dari laporan yang disampaikan Hj. Musyarrafah Amin selaku Ketua Panitia pada acara penutupan Rapat Kerja IAIN Parepare, Ahad, 16/2/2020. Menurut Hj. Musyarrafah Amin yang juga menjabat Kepala Biro AUAK, Rapat kerja ini sukses menghasilkan dokumen program kerja yang cukup banyak karena peserta sangat serius mengikuti semua sesi dan agenda yang direncanakan. Untuk menghasilkan 240 program kerja ini, membutuhkan proses yang cukup panjang dan sangat padat. Kurang lebih 14 satuan unit kerja yang terdiri dari fakultas, lembaga, UPT, dan sub bagian dalam lingkup IAIN Parepare melalui proses dan tahapan review. Mereka

Upaya Peningkatan Kinerja Melalui Outbound

Gambar
Humas IAIN Parepare --- Hari ke tiga pelaksanaan Rapat Kerja IAIN Parepare diisi dengan kegiatan outbound, Sabtu, 15/02/2020. Kegiatan ini dipusatkan di The Blooms Garden yang terletak di Banjar Batusesa, Kabupaten Tabanan, Bali. Panitia pelaksana menggandeng jasa konsultan dan travel Maharaja sebagai pelaksana outbound tersebut. Menurut Hj. Musyarrafah Amin selaku Ketua Panitia, kegiatan outbound dilaksanakan sebagai upaya peningkatan kapasitas dan kinerja pegawai dalam lingkup IAIN Parepare, khususnya para pimpinan lembaga yang menjadi peserta Rapat Kerja kali ini. "Outbound merupakan upaya meningkatkan kebersamaan, sinergisitas, kerjasama, melatih kesabaran dan kedisiplinan. Tujuannya agar terbentuk tim kerja yang solid dalam lingkup IAIN Parepare sehingga menghasilkan kinerja yang semakin baik dan lebih produktif, " kata Kabiro AUAK ini. Pantauan kami di lokasi, pelaksanaan outbound diawali dengan menembak beberapa balon di udara yang dilakukan oleh Rektor bersama denga

Ratusan Peserta,The 7 Wonders of Super English Camp (SEC) LIBAM IAIN Parepare

Gambar
IAIN PAREPARE ---Pembukaan The 7 Wonders of Super English Camp (SEC) Sulawesi Region , Lintasan Imajinasi Bahasa Mahasiswa (LIBAM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare berlangsung meriah di gedung Aula Serbaguna IAIN Parepare, Senin (17/02). Kegiatan yang akan berlangsung hingga sepekan ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah bahkan terdapat peserta dari luar pulau, Kalimantan Timur. Ketua Panita, Muhammad Irsan mengungkapkan kegiatan SEC merupakan kegiatan tahunan dari LIBAM IAIN Parepare. “Tahun ini yang ketujuh dengan tema Think as Big as Galaxy. Kenapa kami mengangkat tema ini karena kami melihat dengan perkembangan zaman, kami berharap teman-teman yang ikut Super English Camp ini bisa berpikir seluas galaxy, ” ucapnya. Pembukaan diawali dengan penampilan tari Paduppa dan disusul berbagai sambutan mulai dari Ketua Panitia Muhammad Irsan, Ketua LIBAM Fadli Muhammad, Presiden Mahasiswa IAIN Parepare Ricardi, Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan dan Kerjas

ESAI; Scanner, Satu Langkah Bijak

Gambar
Oleh : Sirajuddin, Pustakawan IAIN Parepare OPINI--- ESAI; Simplikasi layanan perpustakaan bertujuan terjalinnya layanan yang efektif dan efisien, dan terwujudnya excellent services khususnya pada layanan perpustakaan. Perpustakaan yang saya gambarkan dalam tulisan ini adalah perpustakaan IAIN Parepare, tempat penulis melaksanakan tugas sebagai pengelola Perpustakaan. Opini informatif ini bertujuan untuk menggambarkan salah satu bagian layanan pemustaka (pengguna perpustakaan) pada unit perpustakaan. Yaitu layanan referensi yang berada di lantai 3 gedung perpustakaan yang tetap aktif meskipun di hari libur kuliah. Layanan referensi yang dimiliki Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan IAIN Parepare dikemas dalam bentuk digital institution repository dan juga dalam konvensional, close access (layanan tertutup) dalam hal ini pemustaka bertanya dan dijawab oleh petugas referensi dengan menggunakan koleksi referensi. Menurut Sumadji, pengertian layanan referensi adalah : Salah satu kegi

Dosen FEBI Musmulyadi: Maccca Pitangngi Tauwwe Laleng

Gambar
IAIN PAREPARE --- Menjadi narasumber di luar kampus, memang merupakan hal yang sering dilakukan oleh para dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare. Seperti salah satu Dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Parepare, Musmulyadi yang diundang menjadi pemateri oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Makassar Maju. Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Latihan Dasar Kepemimpinan (LDKM) ini dilaksanakan di Rumah Adat Majene Benteng Somba Opu kabupaten Gowa, Sabtu (15/02). Ika Sri Wahyuni selaku Ketua Panitia mengungkapkan kegiatan ini dilakukan guna menumbuhkan sifat kepemimpinan, mengubah pola pikir untuk menjadi pemimpin inovatif dan kreatif sesuai tagline kampusnya sebagai pelopor pendidikan ekonomi kreatif. “LDKM ini pada dasarya sebagai sarana pelatihan keorganisasian untuk mahasiswa khususnya bagi mahasiswa semester awal,” ucapnya saat diwawancarai via whastapp , Ahad (16/02). Ika mengaku pemilihan pemateri berdasarkan kriteria pendidikan

Luncurkan Buku Moderasi Beragama, Dosen IAIN Parepare Undang Kemenag Pusat

Gambar
IAIN PAREPARE--- Sejumlah dosen IAIN Parepare melakukan Focus Group Discussion (FGD) di Cafe 99 Parepare, Jumat (14/2/ 2020). Kegiatan ini diagendakan sebelum meluncurkan buku antologi moderasi beragama yang menghimpun beberapa dosen dalam tulisan berbentuk buku. Kegiatan ini dihadiri Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi Badan Penelitian dan Pengembangan, dan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama Republik Indonesia, Dr. Muhammad Zain. Ia sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mengajak para dosen-dosen IAIN Parepare bersama Kementerian Agama (Kemanag) dan Pemerintah untuk memperkuat kajian-kajian tentang moderasi. Sehingga civitas akademik kampus terus berperan dalam meredam benih-benih konflik bernuansa identitas agama di lingkup kehidupan masyarakat secara luas. Dr. Muhammad Zain sangat antusias membedah ide dan gagasan para dosen muda IAIN Parepare yang tertuang dalam naskah buku berjudul “ Mainstreaming Moderasi Beraga

Valentine adalah Hari Kasih Sayang?

Penulis: Musmulyadi, S.H.I.,M.M. (Dosen Manajemen Sumber Daya Manusia Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare) Opini --- 14 Februari, perayaan yang banyak dirayakan oleh sebagian pasangan di seluruh dunia termasuk di negara kita ini dan mengatakan, “Hari kasih sayang”. Apakah mereka tahu sejarah tentang valentine , Atau pura-pura tidak tahu? Hari valentine adalah hari raya bangsa Romawi Jahiliah. Hari tersebut berlangsung hingga masuknya bangsa Romawi ke dalam agama Nasrani. Hari ini berkaitan erat dengan seorang pastur yang bernama Valentine yang dihukum mati pada tanggal 14 Februari 270 M. Sampai saat ini masih dirayakan. Salah satu kisah menyebut, alkisah Kaisar Romawi Claudius II melarang para tentara muda menikah agar mereka tak "melempem" di medan tempur. Namun, Uskup Valentine melanggar perintah itu dan menikahkan salah satu pasangan secara diam-diam. Ia dieksekusi mati saat sang penguasa mengetahui pernikahan rahasia itu. Saat ia dipenjara, legenda menyebut

Raker Hari Kedua di Bali, Ini Kata Rektor

Gambar
IAIN PAREPARE ---- Hari kedua pelaksanaan rapat kerja IAIN Parepare, Jumat (14/2/2020) yang berlangsung di J4 Hotel Legian, Bali dilaksanakan review Term Of Reference (TOR) dari masing-masing fakultas, dan Unit Pelaksana Tugas (UPT). Sebelum memulai kegiatan, Rektor IAIN Parepare Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si memimpin rapat teknis dalam rangka menyusun pedoman singkat review dan pembentukan tim reviewer. Tim ini terdiri dari reviewer I beranggotakan Wakil Rektor I Dr. Sitti Jamilah Amin, Wakil Rektor II Sudirman L, M.H, Wakil Rektor III Dr. Muhammad Saleh, dan Kepala Biro Hj. Musyarrafah Amin, M.Si. dengan fokus review pada kesesuaian tugas, fungsi, indikator kinerja, sinkronisasi dan sinergisasi program, serta skala prioritas. Tim reviewer II terdiri dari Kepala Bagian Administrasi Umum dan Keuangan Muh. Jafar, S. Ag., MA, Kepala Bagian Akademik Kemahasiswaan dan Kerja sama Naharuddin, S. Ag., M. Pd, Kepala Sub Bagian Perencana, Organisasi dan Hukum Hasim, S. Sos, MM, dan Satuan

Tingkatkan Nilai Tawar Program Studi Ilmu-ilmu Adab dan Humaniora

Gambar
Humas IAIN Parepare --- Dosen ilmu-ilmu adab dan humaniora Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se- Indonesia berkumpul selama 2 hari, yaitu 13 s.d. 14 Februari 2020 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Mereka sedang mengikuti Workshop Pengembangan Kelembagaan dan Keilmuan Humaniora di era 4.0. Kegiatan ini diinisiasi dan diselenggarakan tiga lembaga sekaligus, yaitu Asosiasi Dosen Ilmu-ilmu Adab (ADIA) se- Indonesia, Fakultas Adab dan Humanioran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Asosiasi Program Studi Sejarah Islam Indonesia (APSII). Jumlah perserta yang diundang terbatas, hanya berkisar 50 orang dari seluruh Indonesia. A. Nurkidam, Ketua Program Studi Sejarah Peradaban Islam IAIN Parepare sekaligus Pengurus Pusat APSII periode 2019-2021 yang menghadiri kegiatan tersebut, Kamis, 13/2/2019 ketika dikonfirmasi melalui whatshapp menyatakan bahwa workshop tersebut merupakan upaya meningkatkan nilai tawar ilmu-ilmu Adab dan Humaniora di era 4.0. Banyaknya Institut Agama Islam N

Adaptasi Ilmu Adab dan Humaniora Era 4.0

Gambar
IAIN PAREPARE ---- Ketua Prodi Sejarah Peradaban Islam Dr. A. Nurkidam mengikuti Seminar dan Workshop Asosiasi Dosen Ilmu-Ilmu Adab dengan tema " Penguatan Kelembagaan Fakultas Adab/Ilmu Humaniora di Era 4.0 " di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Kamis sampai Jumat (13-14/2/2020) Selain seminar, juga diagendakan workshop dengan tema “ Revisi Kurikulum Sejarah Islam Menuju Kampus Merdeka ”. Kegiatan ini diselenggarakan Asosiasi Dosen Ilmu Adab (ADIA) dan Asosiasi Program Studi Sejarah Islam Indonesia (APSSII). Seminar ini dihadiri Dekan Fakultas Adab, Ketua dan Sekretaris Prodi Sejarah Islam dari beberapa wilayah di Indonesia dengan jumlah peserta sekira 50 orang. Ilmu Adab dan Humaniora memiliki tantangan  di era 4.0. Tantangan yang dimaksud  terkait positioning dan daya tawar dalam menghadapi tumbuh dan berkembangnya fakultas-fakultas umum yang dianggap lebih menjanjikan bagi karir akademik dan pekerjaan para calon mahasiswa. Selain itu, perkembangan teknologi era industria

Rektor IAIN Parepare: "Mari Kita Berpikir Visioner"

Gambar
IAIN PAREPARE --- Rektor IAIN Parepare Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si secara resmi membuka kegiatan rapat kerja, Kamis (13/2/2020) di J4 Hotel Legian Bali. Rektor dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal penting terkait pelaksanaan rapat kerja tahun 2020. “Meskipun beberapa sorotan media online menyoroti kegiatan rapat kerja yang dinilai sebagai pemborosan anggaran, namun tetap kita laksanakan. Sebab kalau kita menelusuri PTKIN di Indonesia, maka kitalah orang-orang yang terakhir melakukan kegiatan rapat kerja di luar pulau," ujarnya. "Pelaksanaannya telah diajukan tahun 2019 melalui rapat kerja dan telah disetujui Kementerian Agama, sehingga kegiatan rapat kerja ini tetap kita laksanakan di Bali ini sesuai dengan perencanaan,” jelasnya. Lebih lanjut diuraikan pula, “Teman-teman kita ini bekerja tanpa jeda, sehingga perlu juga diapresiasi dalam rapat kerja di luar pulau, saya malah bermimpi suatu saat kita rapat kerja di luar negeri. Kalau tidak terwujud dalam kepemimpinan

Rektor IAIN Parepare: "Mari Kita Berpikir Visioner"

Gambar
IAIN PAREPARE --- Rektor IAIN Parepare Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si secara resmi membuka kegiatan rapat kerja, Kamis (13/2/2020) di J4 Hotel Legian Bali. Rektor dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal penting terkait pelaksanaan rapat kerja tahun 2020. “Meskipun beberapa sorotan media online menyoroti kegiatan rapat kerja yang dinilai sebagai pemborosan anggaran, namun tetap kita laksanakan. Sebab kalau kita menelusuri PTKIN di Indonesia, maka kitalah orang-orang yang terakhir melakukan kegiatan rapat kerja di luar pulau Sulawesi," ujarnya. "Pelaksanaannya telah diajukan tahun 2019 melalui rapat kerja dan telah disetujui Kementerian Agama, sehingga kegiatan rapat kerja ini tetap kita laksanakan di Bali ini sesuai dengan perencanaan,” jelasnya. Lebih lanjut diuraikan pula, “Teman-teman kita ini bekerja tanpa jeda, sehingga perlu juga diapresiasi dalam rapat kerja di luar pulau, saya malah bermimpi suatu saat kita rapat kerja di luar negeri. Kalau tidak terwujud dalam kep

Rapat Kerja: “OKEMI, Optimalisasi Kinerja”

Gambar
IAIN PAREPARE - Rapat Kerja IAIN Parepare dibuka secara resmi, Kamis (13/2/2020) dengan tema “ Optimalisasi Kinerja Menuju Kampus Eduwisata dan Islam ”. Kegiatan yang diselenggarakan di J4 Hotel Jalan Raya Legian No. 74, Bali dilaksanakan selama empat hari, Kamis-Sabtu, (13-16/2/2020) Rapat Kerja ini dihadiri Rektor IAIN Parepare Dr Ahmad Sultra Rustan, Wakil Rektor I, II dan III, Senat, Dekan dan Wakil Dekan, serta pimpinan unit. Sebelumnya, Rektor dan rombongan dikalungkan bunga sebagai bentuk sambutan pengunjung yang datang ke Bali.  Rapat Kerja diawali laporan Ketua Panitia Hj. Musyarrafah Amin dengan menyampaikan tema kegiatan rapat kerja. “Jadi kegiatan kita ini temanya Optimalisasi Kinerja Menuju Kampus Eduwisata dan Islam disingkat ‘ OKEMI ’ sebagai semangat kita merencanakan program kerja mewujudkan IAIN sebagai kampus eduwisata,” jelasnya. Foto: Hj. Musyarrafah Amin (Kabiro AUAK IAIN Parepare)  Kegiatan ini bertujuan untuk review penyusunan rencana program tahun 2021 dan ju

Relasi Partai Politik dan Korupsi

Oleh: Rusdianto Sudirman, S.H, M.H. ( Pengamat dan Pengajar Hukum Tata Negara IAIN Parepare ) OPINI ---Persoalan mahar politik telah membudaya di lingkaran partai politik (parpol), terutama jelang pencalonan baik dalam ajang pilkada maupun pemilu. Politik transaksional yang berujung permintaan uang terhadap kandidat yang diusung, memicu terjadinya praktik korupsi karena harus mencari (mengembalikan) mahar politik kepada para pengusaha penyandang dana. Bentuk-bentuk pengembaliannya bisa beragam, mulai dari bagi-bagi proyek yang didanai APBD sampai gratifikasi pengurusan izin usaha yang pada akhirnya berujung korupsi. Selama ini, pemberantasan korupsi di Indonesia terlalu didominasi perspektif hukum dan administrasi. Padahal dalam banyak kasus, ditemukan ada relasi antara tindakan korupsi dengan aspek politik, terutama partai politik sebagai institusi penting dalam sistem politik yang demokratis. Perlu dipahami, perspektif hukum sudah tidak cukup untuk memberantas korupsi sebab kejahatan

Sumbang Saran dan Kritik, Begini Hasil Rapat Akademik FEBI

Gambar
IAIN PAREPARE — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) menggelar Rapat Akademik Tahun 2019/2020 Genap di Ruang Seminar Fakultas Febi, Selasa (11/02/2020). Hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Dekan 1 Dr. Zainal said,  M. H,  Wakil Dekan 2 Drs. Moh yasin soumena,  M.Pd, Kasubag Akademik Abd. Hamid, S. Kom, Ketua Program Studi, dan Dosen dalam lingkup Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Diawali dari Wakil Dekan 1 Zainal Said melaporkan beberapa hal yang menyangkut masalah Akademik baik dari jumlah dosen maupun jumlah mahasiswa. Dalam laporannya menyebutkan jumlah Dosen Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Febi 33 orang, Dosen Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) 15 orang, Dosen Luar Biasa 19 orang, total keseluruhan sebanyak 67 orang. Untuk jumlah mahasiswa per Program Studi (Prodi) dari tahun 2014-2019 sebanyak 2.211 orang, ”Febi yang paling terbanyak, dimana sebelumnya dipegang oleh fakultas yang lain," ungkap Zainal Said. Ia mengatakan, jumlah mahasiswa setiap Prodi juga berv